Minggu, 26 April 2015

GUS DUR


pada seribu hari kepergianmu
terkenanglah sosok pribadi yang elok
yang pintu rumahnya selalu terbuka
untuk kerbau kerbau bodoh
untuk ular beludak yang mematuknya
untuk kala jengking padang pasir
untuk orang melarat yang berbau pesing
untuk orang ateis
untuk orang jahat
untuk orang sipit
untuk orang yang mancung dan pesek
untuk para pemimpin besar dan kecil
bahkan
bertemankan dengan wakil wakil rakyat
yang ternyata perangainya masih seperti taman kanak kanak
dan
engkau begitu sabar melayaninya dengan jenaka
dan
kau selalu berkata
begitu saja kok repot

telingamu begitu peka
terhadap tangisan orang orang tertindas
bukan air mata wong cilik

gus
sekarang engkau telah berada disana
disisiNya
dan kami disini merindukanmu
bukan untuk sekedar mengenang
bukan pula hanya berbicara kosong
tapi untuk melanjutkan dan mewujudkan cita citamu

gus
spiritmu itu cukuplah
untuk indonesia
yang berani berkata sepertimu
begitu saja kok repot
bukan indonesia
yang berkatanya
begitu saja kok repot

purwokerto,17 Nopember 2012.
Surya Esa.

ANAKU GANES DAN DURIAN



 buah durian yang berwarna kuning
yang harum baunya
itu tak berarti apa apa
bahkan memuakan untuk anaku ganes
hayo
siapa yang mau menyalahkan siapa
ternyata anaku tidak pernah mau
menyalahkan durian
durianpun tak pernah peduli dengan ganes anaku
yang tidak pernah menyukainya
daaaaan
itu ternyata memang urusan mereka berdua
daaaaan
sebaiknya kita diam dan
tak usah mempertemukan mereka berdua

Purwokerto,18 September 2012.
Surya Esa.

RUANGAN INI



ketahuilah ruangan ini berbentuk tabung
bukankah ini sungguh keberuntungan
mari kita gelindingkan
kemudikan menuju negeri pengharapan
berdoalah tapi jangan berisik

rabalah dinding ini halus sekali
bukankah ini sangat mengherankan
mari kita pasangi gambar
gambarkeindahan alam semesta
makan dan minumlah tapi jangan berebut

ciumlah bunga ini tak lagi harum
bukankah ini tidak masuk akal
mari kita kumpulkan
taruh diatas tampah biarkan menjadi kering
silahkan menangis tapi jangan terlalu lama

lihatlah rambut ini tak lagi legam
bukankah ini sesuatu yang alami
mari kita bercermin
sisir dan rapikan dengan jungkat
katakanlah ini tanda tanda kematangan

tengoklah betapa rakusnya tetanggamu
bukankah ini tontonan mahal
mari kita bersorak

ya
ruangan ini berbentuk tabung
mari kita gelindingkan
kemudikan menuju kenegeri pengharapan

Purwokerto,17 September 2012.
Surya Esa.

HANYA KARNA HARAPAN SAMA


perjumpaan ini yang penuh senyuman
ini bukan karna kendraaan kita onta
bukan pula sebab baju atau sorban yang kita kenakan

ya
ternyata hanya karna harapanku sesuai harapanmu
ooooooooooooo
ternyata ini hanya untuk kita berdua

ya
ternyata harapan mereka mereka berbeda
tapi kita harus bertemu

akh
akhirnya harus kulantunkan mbok jere sapa

Purwokerto,10 September 2012.
Surya Esa.

Vivid Nan Arum

                                             Cinta adalah tindakan melukai diri.

WISATA


wisata kali ini akan melewati daerah bercuaca dingin
siapkanlah mantel atau jaket
jangan lupa siapkan termos air panas dan sepatu boot

ini bukan mempertimbangkan sorga atau neraka
jadi tidak perlu membawa topeng topengmu
lagi pula yang akan menyambut kita tetumbuhan dan hewan
kalu toh ketemu manusia
paling hanya beberapa gelintir
dan
mereka manusia yang hanya bisa tertawa

ya
wisata ini hanya mencari ngelmu
untuk cerita anak cucu
maka siap siaplah merekam dan menulis bila perlu
itu saja

Purwokerto,2 September 2012.
Surya Esa.