saudaraku saudaraku
lihatlah Indonesia
adalah aku dan kamu
banyumas adalah aku
dan kamu
aku cantik
kamu jelek
keringatmu bau
mau tidak mau
aku suka kamu
apa boleh buat
saudaraku
sadar dan
tersenyumlah
karena hari ini
adalah saatnya kita berpesta
untuk memilih dan
memilah
menyanyi menarilah
dengan iringan genderang demokrasi
ya
karena sekarang
saatnya kita menampakan diri
menjadi manusia
pancasila seutuhnya
lalu
dengan percaya diri
mencari dan menentukan
siapa pemimpin kita
yang pantas
untuk menciptakan
kemakmuran
bukan memberantas
kemiskinan
dan
saudara saudaraku
ternyata saat ini
mereka telah tersedia dihadapan kita
lihatlah
pasangan nomer satu
yang sekarang terlihat betapa pantasnya
nomor dua juga tidak
kalah pantas
nomor tiga ternyata
masih pantas juga
nomor empat pun
pantas
nomor lima dan enam
sama sama masih terlihat pantas
tetapi
pada saatnya nanti
ketika dengan
sukarela suaramu telah diberikan
mau tidak mau
hanya ada satu pasang
yang sebenar benarnya pantas
dan layak menjadi
pemimpin kita
wahai kepadamu yang
satu itu
dengarkanlah pesan
dari surga dan neraka ini
pertahankalah
Indonesia dari kehancuran
waspadalah terhadap
musuh musuh dalam selimut
yang mengiming imingi
melalui celah kenikmatan narkotika
basmilah benih benih
koruptor dan semua orang orang gila
yang kesukaanya
menteror
saudara saudara
hari ini banyumas
sedang menunggu nuranimu berbicara
nurani yang tidak
terkontaminasi duit haram
ya
untuk menentukan masa
depanya
menentukan baik dan
buruknya
serta menciptakan
citra dirinya
dan mau tidak mau
hanya dengan melewati
jembatan demokrasi ini
kita menentukan nasib
keberuntunganya
saudaraku
banyumas adalah
banyumas
bukan cilacap
bukan pula garut
amit amit jabang bayi
aja ketema ketemu anak turunku
karenanya dengan
semangat banyumas sing jujur lan cablaka
mayuh pada dewujudna
kaya sing dekarepaken nyong rika
dulur
akhirnya kita harus
berkata
gelem ora gelam kudu
gelem
mau tidak mau harus
mau
apa boleh buat
karena banyumas bukan
barang titipan seseorang
tetapi titipan Tuhan
Purwokerto,24 Januari
2013.
Surya Esa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar